Rabu, 03 Juli 2024

Menyambut Tahun Ajaran Baru 2024/2025 Madrasah Aliyah Normal Islam Puteri Rakha Amuntai Mengadakan Kegiatan Bimtek Implementasi Kurikulum Merdeka



Madrasah Aliyah Normal Islam Puteri Rasyidiyah Khalidiyah Amuntai mengadakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk Implementasi Kurikulum Merdeka. Acara yang berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 1 hingga 3 Juli 2024, ini bertujuan untuk membekali para guru dengan pemahaman dan keterampilan yang diperlukan dalam menerapkan Kurikulum Merdeka di madrasah.

Kegiatan Bimtek ini dihadiri oleh seluruh tenaga pendidik dana kependidikan MA NIPI Rakha Amuntai, termasuk kepala madrasah dan wakil kepala. Hadir pula di awal acara Kepala Kantor Kemenag Kab. HSU, Ibu Nahdiyatul Husna, S.Pd.I, M.M. Beliau membuka kegiatan Bimtek sekaligus memberikan materi Kebijakan dan Strategi Implementasi Kurikulum Madrasah dan Moderasi Beragama dan Pembangunan Nasional.

Dalam sambutannya, Kepala Madrasah, Mualim H. Ahmad Subehan, Lc., S.Pd.I, menekankan pentingnya Kurikulum Merdeka dalam menciptakan suasana belajar yang lebih fleksibel dan berfokus pada pengembangan potensi siswa secara maksimal.“Kurikulum Merdeka memberikan kebebasan kepada guru dan siswa untuk mengembangkan pembelajaran yang lebih relevan dengan kebutuhan dan minat peserta didik. Ini adalah langkah penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan kita,” ujar Mualim H. Ahmad Subehan, Lc., S.Pd.I dalam sambutannya.

Sesi Bimtek dipandu oleh narasumber ahli di bidang pendidikan, Fauzi Rahman, M.Pd dan Drs. H. Munadi Sutera Ali, M.MPd, yang telah memiliki pengalaman luas dalam pengembangan dan implementasi kurikulum. Dalam pemaparannya, Fauzi Rahman, M.Pd menjelaskan prinsip-prinsip dasar Kurikulum Merdeka, termasuk konsep pembelajaran berbasis proyek, penilaian autentik, dan pentingnya pengembangan karakter siswa.

Selama kegiatan, para guru aktif berdiskusi dan mengikuti berbagai workshop yang dirancang untuk memperdalam pemahaman mereka tentang Kurikulum Merdeka. Mereka juga diberikan kesempatan untuk merancang rencana pembelajaran dan modul yang sesuai dengan prinsip-prinsip kurikulum baru ini. Beberapa guru berbagi pengalaman dan strategi yang telah mereka coba di kelas masing-masing, menciptakan suasana kolaboratif dan saling mendukung.

Salah satu peserta, Ibu Seri Nurulita Andriyani, S.Pd, guru mata pelajaran B. Indonesia, mengungkapkan antusiasmenya terhadap Bimtek ini. “Kegiatan ini sangat membantu kami untuk lebih memahami dan siap mengimplementasikan Kurikulum Merdeka di kelas. Saya merasa lebih percaya diri untuk menciptakan pembelajaran yang lebih inovatif dan menarik bagi siswa,” ujarnya.

Acara Bimtek ini diakhiri dengan penutupan yang penuh semangat, di mana para peserta diberikan sertifikat sebagai tanda partisipasi dan komitmen mereka dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Dalam penutupan, Mualim H. Ahmad Subehan, Lc., S.Pd.I menyampaikan harapannya agar semua guru dapat menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama Bimtek ke dalam praktik pengajaran sehari-hari.

“Kami berharap, dengan bekal yang telah didapatkan dari Bimtek ini, para guru dapat semakin kreatif dan inovatif dalam mengajar, sehingga siswa-siswa kami dapat berkembang menjadi individu yang berkarakter, kritis, dan siap menghadapi tantangan masa depan,” kata Mualim H. Ahmad Subehan, Lc., S.Pd.I.

Dengan berakhirnya kegiatan Bimtek ini, Madrasah Aliyah NIPI Rakha Amuntai menunjukkan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan melalui implementasi Kurikulum Merdeka. Diharapkan, langkah ini akan membawa dampak positif bagi perkembangan akademis dan karakter siswa, serta memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan pendidikan di Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar