Keberhasilan Siswa-siswa MAS NIPI Rakha Amuntai Meraih Juara 1 pada STQ Tingkat Kabupaten

– Prestasi membanggakan kembali diraih oleh siswa-siswi MA Normal Islam Puteri Rasyidiyah Khalidiyah Amuntai dalam ajang Seleksi Tilawatil Qur'an (STQ) tingkat kabupaten Hulu Sungai Utara. Dalam lomba Fahmil Qur'an tim berhasil meraih juara 1, mengalahkan puluhan peserta lain di kabupaten ini.

Tim yang terdiri dari Nahla(siswa kelas XII Internasional), Najela Fadhila(siswa kelas XI Internasional), dan Munawwarah Fuaddy(siswa kelas XI Internasional) menunjukkan kemampuan yang luar biasa dalam memahami, menghafal, dan menginterpretasikan ayat-ayat suci Al-Qur'an. Mereka mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan tepat dan cepat, menunjukkan ketekunan dan kecintaan mereka terhadap ilmu Al-Qur'an. Kemenangan ini bukan hanya hasil dari usaha keras mereka, tetapi juga dukungan penuh dari pembimbing dan orang tua.

Selain bidang lomba fahmil Qur'an, seorang siswa kelas X IPA 2, Mariatul Khiftiah(bersama anggota timnya dari sekolah lain) juga memenangi Juara 1 Lomba Syarhil Qur'an dalam ajang yang sama. 

"Kami sangat bangga dan bersyukur atas pencapaian ini. Anak-anak kami telah menunjukkan dedikasi yang tinggi dalam belajar dan berlatih. Semoga keberhasilan ini menjadi motivasi bagi mereka untuk terus berprestasi," ujar H. Ahmad Subehan, Lc., S.Pd.I, kepala MAS NIPI Rakha, saat ditemui setelah pengumuman pemenang.

Dengan keberhasilan ini, tim Fahmil Qur'an dan Syarhil Qur'an berhak melanjutkan perjuangan mereka ke tingkat provinsi yang akan diselenggarakan pada tahun 2025. Persiapan pun segera dimulai untuk menghadapi kompetisi yang lebih ketat dengan peserta-peserta terbaik dari seluruh provinsi.

"Kami akan memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk mempersiapkan diri. Semoga di tingkat provinsi nanti, kami bisa memberikan hasil yang terbaik dan membawa nama baik MAS NIPI Rakha Amuntai serta kabupaten ini," ungkap Najela Fadhila, salah satu anggota tim yang penuh semangat.

STQ merupakan ajang yang sangat penting dalam menumbuhkan kecintaan terhadap Al-Qur'an serta meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran Islam di kalangan generasi muda. Kemenangan ini diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak siswa untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan keagamaan dan terus berprestasi.

Kita doakan semoga tim Fahmil Qur'an dan Syarhil Qur'an dapat mengharumkan nama kabupaten kita di tingkat provinsi dan meraih hasil yang gemilang.

--- 

**Reporter: Rahmi**  

Santunan Anak Yatim pada Hari Asyura (10 Muharram 1446 H)

di MAS NIPI Rakha Amuntai

Pada tanggal 10 Muharram 1446 Hijriyah, Madrasah Aliyah  Normal Islam Puteri di Pondok Pesantren Rasyidiyah Khalidiyah mengadakan acara pemberian santunan kepada anak yatim. Acara yang penuh berkah ini dihadiri oleh para santri/santriwati, pengurus pesantren, muallim-muallim, para ustadzah, serta tokoh masyarakat setempat. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kebahagiaan dan dukungan kepada anak-anak yatim di hari yang istimewa ini.

Hari Asyura, yang jatuh pada 10 Muharram, memiliki makna yang sangat mendalam dalam tradisi Islam. Selain dikenal sebagai hari di mana Nabi Musa AS diselamatkan dari kejaran Fir’aun, hari ini juga menjadi momen penting bagi umat Islam untuk memperbanyak amal kebaikan, termasuk berbagi dengan mereka yang membutuhkan.

Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an. Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan pemberian santunan sejumlah uang tunai kepada anak-anak yatim. Sebanyak 118 anak yatim yang berasal dari lingkungan pondok pesantren menerima santunan ini. Mereka tampak sangat gembira dan berterima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan.

Salah satu anak yatim, Lisna, mengungkapkan rasa syukurnya. “Alhamdulillah, saya sangat senang dengan bantuan ini. Terima kasih kepada semua yang telah peduli dan memberikan bantuan kepada kami,” katanya dengan mata berbinar.

Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat materiil, tetapi juga mempererat silaturahmi dan kepedulian sosial di antara masyarakat. Kepala Madrasah, H. Ahmad Subehan, Lc., S.Pd.I, berharap kegiatan seperti ini bisa terus dilaksanakan secara rutin. “Kami berkomitmen untuk terus mendukung dan membantu anak-anak yatim, agar mereka dapat merasakan kebahagiaan dan tidak merasa sendirian,” ujarnya.

Acara diisi dengan ceramah mengenai keutamaan berbuat kebaikan di bulan Muharram oleh Muallim KH. Hanafi Idar, S.Pd.I dan doa bersama. Para hadirin tampak khusyuk dan penuh harap agar Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan keberkahan kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini.

Dengan berakhirnya acara pemberian santunan ini, diharapkan semangat berbagi dan peduli terhadap sesama akan terus tumbuh dan berkembang di dalam hati setiap umat Islam, khususnya di lingkungan MAS NIPI Pondok Pesantren Rasyidiyah Khalidiyah. Semoga kegiatan ini menjadi contoh dan inspirasi bagi lembaga-lembaga lain untuk turut serta dalam meringankan beban anak-anak yatim dan kaum dhuafa.

KSM Kabupaten HSU: Santriwati MAS NIPI Rakha Amuntai Raih Prestasi Gemilang di Bidang Ekonomi dan Biologi

Amuntai, 09 Juli 2024 - Kembali menorehkan prestasi gemilang, santriwati MAS NIPI Rakha Amuntai meraih kemenangan gemilang dalam Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU). Keberhasilan ini mengukuhkan posisi madrasah sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga pada pengembangan potensi dan kemampuan para santrinya di bidang sains.

Kepala Sekolah MAS NIPI Rakha Amuntai, H. Ahmad Subehan, Lc., S.Pd.I, menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya atas pencapaian yang diraih oleh para santriwati. "Prestasi ini adalah bukti dari kerja keras, dedikasi, dan semangat juang yang tinggi dari para santriwati kami. Kami berharap prestasi ini dapat menginspirasi generasi muda untuk terus mengembangkan potensi diri dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat," ujarnya dengan penuh semangat.

Berikut adalah nama-nama santriwati MAS NIPI Rakha Amuntai yang berhasil meraih prestasi gemilang dalam KSM tingkat Kabupaten HSU:

1. Ekonomi:

   Juara I: Aprilia Maulida (Santriwati kelas XII IPS)

2. Biologi:

   Juara II: Lisna Fauziah (Santriwati kelas XII IPA 2)

Aprilia Maulida, peraih Juara I bidang Ekonomi, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh madrasah dan keluarga. "Pencapaian ini tidak lepas dari bimbingan dan dukungan yang saya terima dari guru-guru dan keluarga. Saya berharap prestasi ini dapat menginspirasi teman-teman untuk terus berusaha dan berprestasi," ujar Maulida dengan senyum bahagia.

Lisna Fauziah, peraih Juara II bidang Biologi, juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukungnya. "Keberhasilan ini adalah hasil dari kerja keras dan dukungan dari semua pihak. Terima kasih kepada guru-guru yang telah membimbing saya dengan sabar dan kepada teman-teman yang selalu memberikan semangat. Semoga kita semua bisa terus berprestasi dan memberikan yang terbaik," ujarnya dengan semangat.

Pencapaian gemilang ini juga menunjukkan komitmen dan dedikasi MAS NIPI Rakha Amuntai dalam membina potensi akademik dan sains para santrinya. Program pembinaan yang diterapkan di madrasah ini senantiasa mendukung perkembangan kemampuan para santri dalam berbagai bidang, termasuk sains dan teknologi.

Dengan prestasi yang diraih dalam KSM tingkat Kabupaten HSU, keluarga besar MAS NIPI Rakha Amuntai mengucapkan selamat dan sukses kepada para pemenang. Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi para santri untuk terus berprestasi dan menjadi generasi penerus yang berilmu, berakhlak mulia, dan bermanfaat bagi masyarakat.

Selamat dan sukses kepada para santriwati MAS NIPI Rakha Amuntai yang telah mengukir prestasi gemilang dalam Kompetisi Sains Madrasah! Teruslah bersemangat dan raih cita-citamu yang lebih tinggi!

Menyambut Tahun Ajaran Baru 2024/2025 Madrasah Aliyah Normal Islam Puteri Rakha Amuntai Mengadakan Kegiatan Bimtek Implementasi Kurikulum Merdeka

Madrasah Aliyah Normal Islam Puteri Rasyidiyah Khalidiyah Amuntai mengadakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk Implementasi Kurikulum Merdeka. Acara yang berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 1 hingga 3 Juli 2024, ini bertujuan untuk membekali para guru dengan pemahaman dan keterampilan yang diperlukan dalam menerapkan Kurikulum Merdeka di madrasah.

Kegiatan Bimtek ini dihadiri oleh seluruh tenaga pendidik dana kependidikan MA NIPI Rakha Amuntai, termasuk kepala madrasah dan wakil kepala. Hadir pula di awal acara Kepala Kantor Kemenag Kab. HSU, Ibu Nahdiyatul Husna, S.Pd.I, M.M. Beliau membuka kegiatan Bimtek sekaligus memberikan materi Kebijakan dan Strategi Implementasi Kurikulum Madrasah dan Moderasi Beragama dan Pembangunan Nasional.

Dalam sambutannya, Kepala Madrasah, Mualim H. Ahmad Subehan, Lc., S.Pd.I, menekankan pentingnya Kurikulum Merdeka dalam menciptakan suasana belajar yang lebih fleksibel dan berfokus pada pengembangan potensi siswa secara maksimal.“Kurikulum Merdeka memberikan kebebasan kepada guru dan siswa untuk mengembangkan pembelajaran yang lebih relevan dengan kebutuhan dan minat peserta didik. Ini adalah langkah penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan kita,” ujar Mualim H. Ahmad Subehan, Lc., S.Pd.I dalam sambutannya.

Sesi Bimtek dipandu oleh narasumber ahli di bidang pendidikan, Fauzi Rahman, M.Pd dan Drs. H. Munadi Sutera Ali, M.MPd, yang telah memiliki pengalaman luas dalam pengembangan dan implementasi kurikulum. Dalam pemaparannya, Fauzi Rahman, M.Pd menjelaskan prinsip-prinsip dasar Kurikulum Merdeka, termasuk konsep pembelajaran berbasis proyek, penilaian autentik, dan pentingnya pengembangan karakter siswa.

Selama kegiatan, para guru aktif berdiskusi dan mengikuti berbagai workshop yang dirancang untuk memperdalam pemahaman mereka tentang Kurikulum Merdeka. Mereka juga diberikan kesempatan untuk merancang rencana pembelajaran dan modul yang sesuai dengan prinsip-prinsip kurikulum baru ini. Beberapa guru berbagi pengalaman dan strategi yang telah mereka coba di kelas masing-masing, menciptakan suasana kolaboratif dan saling mendukung.

Salah satu peserta, Ibu Seri Nurulita Andriyani, S.Pd, guru mata pelajaran B. Indonesia, mengungkapkan antusiasmenya terhadap Bimtek ini. “Kegiatan ini sangat membantu kami untuk lebih memahami dan siap mengimplementasikan Kurikulum Merdeka di kelas. Saya merasa lebih percaya diri untuk menciptakan pembelajaran yang lebih inovatif dan menarik bagi siswa,” ujarnya.

Acara Bimtek ini diakhiri dengan penutupan yang penuh semangat, di mana para peserta diberikan sertifikat sebagai tanda partisipasi dan komitmen mereka dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Dalam penutupan, Mualim H. Ahmad Subehan, Lc., S.Pd.I menyampaikan harapannya agar semua guru dapat menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama Bimtek ke dalam praktik pengajaran sehari-hari.

“Kami berharap, dengan bekal yang telah didapatkan dari Bimtek ini, para guru dapat semakin kreatif dan inovatif dalam mengajar, sehingga siswa-siswa kami dapat berkembang menjadi individu yang berkarakter, kritis, dan siap menghadapi tantangan masa depan,” kata Mualim H. Ahmad Subehan, Lc., S.Pd.I.

Dengan berakhirnya kegiatan Bimtek ini, Madrasah Aliyah NIPI Rakha Amuntai menunjukkan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan melalui implementasi Kurikulum Merdeka. Diharapkan, langkah ini akan membawa dampak positif bagi perkembangan akademis dan karakter siswa, serta memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan pendidikan di Indonesia.